Featured Post

5 Cara AMPUH Menghilangkan Tanda Silang pada Baterai Laptop (fix)

Punya masalah laptop muncul tanda silang merah di indikator baterai? Pernahkah kamu mengalami keadaan di mana icon pada baterai laptop kesay...

Saturday, November 20, 2021

12 Kelemahan yang Membuat Windows 10 itu JELEK, BENGET (opini)

8 Hal yang Membuat Windows 10 itu Jelek, Banget!
Bagian inilah yang tidak kami suka dari Windows 10
Apakah saat ini kalian sedang mencari informasi tentang kelebihan dan kekurangan dari OS terbaru dari Microsoft, yaitu Windows 10?

Jika memang iya (nyari informasi) dan masih bimbang ingin migrasi ke Windows 10 atau tidak, maka selamat! Sebab, saat ini kamu sedang membaca sebuah artikel lain dari pada yang lain. Sekaligus juga (bagi saya) cukup anti-mainstream di banding blog-blog lain.

Maka dari itu, segera baca artikel ini sampai tuntas...

Karena di bawah nanti, akan kami berikan beberapa kelemahan yang membuat Windows 10 itu terlihat JELEK dalam penggunaan sehari-hari. (hanya opini)

Yang pertama, bahas kelebihannya dulu...

Di bawah ini merupakan kelebihan dari Windows 10 di banding OS sebelumnya. (Windows 7 dan Windows 8) Sedangkan untuk kelemahannya akan di bahas setelahnya. (di bagian paling bawah)

Jumlahnya ada 12 kelebihan...

1. Fitur windows 10 lebih banyak dan lengkap

Salah satu kelebihan yang mungkin semua orang sudah tahu, bahwa jelas sekali Windows 10 menawarkan berbagai fitur baru di dalamnya.

Mulai dari Cortana, DirectX 12, Microsoft Edge, Virtual Desktop, Gaming Mode, dll semuanya benar-benar baru dan belum pernah ada di Windows sebelumnya. (Win 7 dan 8, apalagi XP)

2. Start Menu ciri khas Windows 7, telah kembali

Ada yang bilang, kegagalan yang terjadi pada Windows 8 itu akbibat di hilangkannya ciri khas berupa Start Menu bawaan pada Windows 7.

Beberapa orang yang sudah terbiasa dan terbantu dengan Start Menu ini tentu akan merasa kehilangan.

Oleh karena itu, kini Microsoft telah menghadirkannya kembali pada Windows 10 dengan tampilan yang lebih modern. (gabungan antara Windows 7 dan 8, keren)

3. Tampilan desain UI lebih keren dan kekinian

Bagi kamu yang menyadarinya, saat ini tampilan UI dari suatu OS di buat sesederhana mungkin dan juga terkesan warna-warni.

Sebagai contoh, sebut saja OS Mobile Android.

Semakin baru versi androidnya, maka akan semakin sederhana dan minimalis juga tampilannya. Selain itu juga desain warna-warni juga sedang ngetrend dan sering di temui di berbagai platform.

Windows 10 pun rupanya tidak ingin kalah, dengan ikut serta memamerkan desain flat kotak-kotaknya sebagai ciri khas, bahwa itu merupakan karakter dari produk Microsoft.

4. Di sediakan upgrade GRATIS, bagi pengguna Win 7/8

Suatu kabar yang menggembirakan bagi pengguna Windows 7 dan 8 Original, karena Microsoft memberikan upgrade ke Windows 10 GRATIS bagi pemiliknya.
Jadi kalian tidak perlu repot-repot mengeluarkan uang lagi, hanya untuk sekedar melakuakn migrasi ke OS yang lebih baru.

Hal ini merupakan cara promosi yang tepat, untuk memperkenalkan Windows 10, sekaligus mengajak para user untuk segera beralih ke OS tersebut.

5. Di kembangkan Microsoft dengan Tenaga Penuh

Sedikit berbeda dengan versi Windows yang sebelumnya. Kali ini Microsoft benar-benar niat dalam mengurus kelangsungan ekosistem dan masa depan Windows 10.

Hal ini di buktikan dengan terus adanya update rutin yang akan memperbaiki segala celah yang ada pada Windows 10.

Jadi jangan heran jika perkembangan Windows 10 tergolong cukup cepat dalam hal perubahan peforma dan UI yang lebih baik.

6. Dilengkapi dengan DirectX 12

Mungkin beberapa orang ingin mencoba Windows 10 di karenakan adanya fitur berupa DirectX 12.

Fitur ini di kabarkan akan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya hardware yang jauh lebih baik di banding DirectX 11.

Hasilnya, kemampuan dalam gaming akan lebih powerfull. (jika hardware mu juga mendukung DirectX 12 juga)

Gamer mana yang tidak di buat tertarik dengan hal ini.(DirectX 12)

7. Keamanan lebih tinggi (Windows Defender)

Bukan hanya baru dalam hal fitur dan tampilan yang kekinian. Windows 10 juga meberikan keamanan yang tentu lebih baik di banding Windows 7 dan 8 yang terdahulu.

Bagi kamu yang sudah upgrade ke Windows 10, spertina cukup menggunakan antivirus bawaan (Defender) saja sudah cukup untuk menjaga keamanan komputer dari serangan malware.

8. Proses aktivasi cukup praktis

Ketika kamu menghubungkan Windows 10 Original mu ke dalam akun Outlook, maka lisensinya pun akan ikut tersimpan ke dalam akun dalam bentuk Digital Entitlement License.

Jadi kamu tidak perlu repot-repot lagi memasukan key atau aktivasi secara manual ketika selesai melakuak install ulang OS Windows.

9. Tersedia Microsoft Store yang lebih lengkap

Pada Windows 8 sebenarnya juga sudah di lengkapi dengan toko aplikasi, namanya adalah Windows Store.

Namun, pada Windows 10 namanya kini telah berubah menjadi Microsoft Store yang tentunya lebih lengkap (kaya aplikasi) dan juga tampilan lebih user frendly dalam memudahkan penggunaan user.

10. Dukungan touchscreen secara maksimal

Sejak era Windows 7, sebenarnya Microsoft telah menyematkan dukungan layar sentuh (touchscreen) pada OS Windows, namun belum maksimal.

Kemudian di lanjutkan dengan hadirnya Windows 8 yang lebih full touch, namun juga gagal. (gagal karena pengguna lama, tidak biasa dengan hilangnya tombol Start Menu)

Setelah itu, barulah datang Windows 10 yang akan memperbaiki segala kesalahan yang pernah di lakukan Microsoft.

Ciri khas “Start Menu” Windows 7 dan “Start Screen” pada Windows 8 kini telah di gabungkan, tentunya dengan dukungan touch screen yang lebih baik lagi.

11. Compatible dengan semua resolusi layar

Windows 10 tidak hanya di peruntukan bagi pengguna PC, Notbook, Netbook dan Laptop saja. Faktanya, Windows 10 juga di rancang untuk perangkat mobile seperti tablet dan smartphone.

Jadi, jika kamu ingin tetap berkomputasi layaknya sebuah PC pada layar tablet/smartphone, cukup gunakan OS Windows 10 saja.

Tentunya harus menggunakan tablet / smarphone yang mendukung dualboot Windows 10 dan Android. Contohnya, seperti tablet di bawah ini...

Masih banyak contoh yang lain, silahkan cari sendiri... (jangan malas)

12. Cortana, asisten digital yang sangat membantu

Bagi yang sudah terbiasa dengan aplikasi milik Google, pasti juga akan merasa terbantu dengan di hadirkannya fitur yang agak mirip bernama Cortana.

Beberapa hal sederhana, namun sangat membantu seperti mencari informasi yang dibutuhkan, menyusun jadwal, memberikan pengingat, mencari dokumen, bisa di lakukan oleh Cortana dengan perintah suara.

Oke cukup, sekarang akan dilanjutkan pada bagian kelemahan...

Yok, baca lagi yok...

Kelemahan, yang membuat windows 10 jadi JELEK

Yap, beberapa hal lanjutan yang akan kami tulis di bawah nanti ini berisikan berbagai keluhan dan beberapa hal yang tidak kami sukai pada Windows 10, sekaligus menjadi kelemahan. (paling tidak, untuk saat ini)

Sebelum itu, dengan tegas kami katakan bahwa kami tidaklah membenci Windows 10. Tujuan utama dari artikel ini hanya untuk mengutarakan pendapat pribadi kami sebagai pengguna Windows 10.

Silahkan bersantai, kemudian lanjutkan untuk membaca sampai selesai.

Apa iya Windows 10 Jelek, pake Banget?

Saya tahu kok, pasti banyak dari kalian yang tidak setuju dengan beberapa pendapat yang akan kami tuliskan di bawah ini nanti. Tapi yah, mau gimana lagi...

Kebebasan berpendapat itu boleh kan?

(jumlahnya ada 12 kelemahan)

1. Aplikasi default, terkadang berubah otomatis!

Aplikasi default, terkadang berganti dengan otomati
Aplikasi default, terkadang berganti dengan otomati
Pernahkah kamu mengalami di saat penggunaan normal, tiba-tiba muncul notifikasi yang menyatakan bahwa “Aplikasi Default Telah di Reset”?

Jujur, kami sering mengalami hal tersebut.

Beberapa aplikasi default seperti GOMPlayer, Mozilla Firefox, PhotoViewer, dan Music Player yang sudah kami atur sedemikian rupa, entah kenapa berubah secara otomatis menjadi aplikasi bawaan Windows 10. (Edge, Foto, Film & TV)

Dan ini terjadi tidak hanya 1 atau 2 kali saja. (Saya mengalaminya sekitar 5x, saat ini dan kemungkinan akan terus bertambah)

Entah apa motif di balik semua ini. Karena seingat saya, pada Windows sebelumnya kami tidak pernah mengalami kejadian konyol seperti ini.

Seolah-olah memaksa penggunanya untuk menggunakan aplikasi default Windows 10. (Microsoft Edge, Film & TV, Foto, dll)

Tentu saja ini sangat-sangat menjengkelkan ketika kami harus mengubahnya kembali ke pengaturan semula. (GOMPlayer, Mozilla Firefox, PhotoViewer)

2. Semuanya serba putih, bikin sakit mata!

Terlalu banyak warna putih, terlalu terang, bikin sakit mata
Terlalu banyak warna putih, terlalu terang, bikin sakit mata
Si Bill Gates (Microsoft) ini sebenarnya ngidam apa ya, kok bisa dia mempunyai ide yang seperti itu. Sebenarnya apa rencana dia kedepannya sehingga membuat Windows 10 saat ini lebih dominan ke warna putih?

Ada apakah dengan warna putih?

Untuk menambah kesan mewah kah? Atau karena alasan lain?

Entahlah... yang pasti, beberapa orang mungkin tidak menyukai dominan warna putih ini. (Saya juga termasuk, walaupun tidak terlalu)

3. Penggunaan baterai terasa lebih boros!

Windows 10 will reduce baterry peformance
Windows 10 will reduce baterry peformance
Di saat baru saja selesai proses menginstall Windows 10 kemudian masuk ke tampilan desktop, kamu pastinya melihat tampilan seperti di atas, yang memberitahukan bahwa,
“Jika PC/Laptop yang kamu gunakan saat ini belum menemukan driver yang cocok/compatible, maka kemungkinan peforma baterai tidak akan berjalan dengan semestinya/Optimized”
Dengan melihat pemberitahuan tersebut, pastinya akan menjadi mimpi buruk bagi pengguna PC/Laptop yang memiliki spek yang pas-pasan. (Driver tidak berjalan dengan Optimal, Efisien, dan lain sebagainya)

4. Tampilan yang Flat, bikin cepat bosan!

Bagi sebagian orang, tampilan yang datar itu capat bosan
Bagi sebagian orang, tampilan yang datar itu capat bosan
Awal-awal melihat tampilan yang Flat pada Windows 10, jujur kami memang lumayan merasa terkagum-kagum dengan inovasi baru ini.

Tapi lama kelamaan, kami merasa bosan dengan tampilan datar ini.

Apakah kamu merasakan hal yang sama juga?

5. Memakan banyak kuota internet!

Coba kamu lihat Data Usage
Coba kamu lihat Data Usage
Sudah tak terbantahkan lagi, bahwa penggunaan kuota internet pada Windows 10 memang lebih banyak jika di bandingkan dengan OS Windows yang sebelumnya. (Terutama yang menggunakan Modem)

Berbagai aplikasi & fitur bawaan Windows 10 mengharuskan kamu untuk menggunakan koneksi internet yang berlebih. Terutama pada aplikasi Email, Cuaca, Bursa, Peta, Xbox, dan fitur “tersembunyi” lain yang mungkin saja kamu tidak mengetahuinya.

Selebihnya, kamu bisa membaca artikel ini, Setelah Install Windows 10, Kok Kuota Jadi Boros?

Uninstall Modern App?

Metered Connection?

Hentikan services?

Matikan update?

6. Penggunaan memori lebih besar! (lihat task manager)

Penggunaan memori pada Windows 10, relatif lebih banyak
Penggunaan memori pada Windows 10, relatif lebih banyak
Singkat saja, cobalah untuk membandingkan penggunaan memori pada Windows 10 dengan Windows 7/8.1. (Pure Windows 10, 7, 8.1)

Apakah ada perbedaan mencolok pada penggunaan memori?

7. Tampilan window/jendela, kurang Greget!

Desain dari windowsjendela kurang greget (seperti kertas tipis yang berwarna putih)
Desain dari windowsjendela kurang greget (seperti kertas tipis yang berwarna putih)
Hampir ada kaitannya dengan tampilan dominan warna putih tadi. Windows 10 membawa desain window/jendela yang sangat-sangat simpel & datar. (Seperti kertas putih yang tipis)

Apakah kamu menyukai jenis tampilan window/jendela yang seperti itu?

8. Sering terjadi delay, pada respon perintah!

Masalah delay, masih ada (walaupun tidak terlalu)
Masalah delay, masih ada (walaupun tidak terlalu)
Akan kami sebutkan, beberapa kejadian delay saat kamu melakukan sebuah perintah sederhana pada Windows 10.

  • Membuka/klik icon Volume (delay)
  • Membuka/klik icon Jam/Tanggal (delay)
  • Membuka/klik icon Notifikasi (delay)
  • Membuka/klik icon Home (delay)
  • Membuka/klik icon Baterai (delay)
  • Dan beberapa tombol/aplikasi lainnya.

Saya tekankan sekali lagi, bahwa delay yang sangat “singkat” ini tentu saja tidak akan kamu rasakan jika spesifikasi PC/Laptop kamu sudah cukup mumpuni. (Misal i3/i5/i7 + VGA External)

Nah, kami yang saat ini masih menjadi salah satu pengguna Low Spec, merasakan “Perbedaan” tersebut, dan sepertinya memang tidak ada salahnya untuk kami beri tahukan kepada kamu-kamu yang terlalu mengagung-agungkan Windows 10.

9. Memiliki sistem yang agak licik!

Hal sepele ketika hendak mengganti aplikasi default, misalnya saja Microsoft Edge yang ingin kamu ganti dengan Chrome. Maka akan muncul dialog box yang bertuliskan "give Microsoft Edge a shot". (kedepannya, mungkin akan berubah)
OS Windows 10 "berusaha" mengajak pengguna untuk gunakan Edge saja.
Dialog tersebut adalah suatu opsi untuk "tidak mengubah Edge" menjadi aplikasi browser lain. Kamu di haruskan untuk masuk ke pengaturan "lebih dalam" lagi untuk bisa mengaturnya secara manual.

Ada satu hal lagi... (agak licik)

Microsoft juga memblokir/tidak mengijinkan penggna untuk mengubah browser default Cortana. Jadi, mau tidak mau pengguna harus membuka Edge untuk menampilkan hasil pencarian yang dilakukan oleh Cortana.

Selain itu, si Edge ini juga terkadang menampilkan hasil penelusuran yang tidak di inginkan melalui Bing! (Padahal URL sudah yakin benar, dan default sudah di atur ke google.com)

Microsoft sedikit cerdik memang, dalam upaya meningkatkan "jumlah" trafik kunjungan pada mesin pencari mereka. (kedepannya, mungkin "keGANASan" ini akan segera diperbaiki)

10. Notifikasi yang agak ngawur & kesannya curang!

Disaat sedang berinternet menggunakan aplikasi browser Chrome, maka terkadang akan muncul notifikasi/peringatan yang menyatakan bahwa Chrome lebih cepat menguras baterai PC/Laptop kita.
microsoft edge lebih baik, benarkah?
Chrome membuat baterai berkurang lebih cepat, yakin?
Intinya, peringatan tersebut menyuruh kita untuk kembali menggunakan browser bawaan Windows 10. Dan ketika notif itu di klik, maka tentu saja aplikasi default akan tergantikan oleh Microsoft Edge, again!

Mungkin akan beda pendapat oleh sebagian orang, namun bagi kami hal tersebut kesannya agak cerdik dan lick. Mohon maaf yang sebesar-besarnya!

11. Tidak akan pernah final

Pada era Windows 7 atau 8 yang terdahulu, kedua OS tersebut bisa di bilang memiliki versi finalnya.

Berbeda dengan Windows 10, yang kesannya tidak pernah sampai pada versi finalnya.

Dapat di patikan, akan selalu ada fitur baru yang di rilis, perubahan tampilan, serta perbaikan sana sini yang lambat laun tentu akan merombak design dan UI dari Windows 10.

hal tersebut sesuai dengan sebutan "Windows-as-a-Service", Windows 10 tidak akan pernah final.

12. Belum ada... Punya pendapat lain???

Sejauh ini, belum ada keluhan lain yang bisa sampaikan ketika menggunakan OS Windows terbaru ini. Kedepannya, mungkin akan kami tambahkan. (Jika ada, dan memang perlu di tuliskan)

Fanboy, teriak Fanboy...

Biasanya setelah kami menulis sebuah artikel yang anti-mainstream seperti ini, ada beberapa orang yang tidak setuju, dan dengan PDnya mereka mengatakan bahwa kami ini adalah “FanBoy”. (atau apalah istilah lainnya)

Salah satu dari kamu, pasti ada yang balik bertanya kepada kami seperti ini:
“Hey kamu!!!”
“Kerjaannya cuma jelek-jelekin karya orang lain, emangnya kamu udah bisa buat OS seperti mereka apa?”
Sebuah pertanyaan klasik, yang sering di lontarkan oleh para komentator di “Dunia Maya”, sekaligus mngajak adu argument. Mereka hanya tidak terima jika kami berkata jelek pada suatu karya dari idolanya (Bill Gates : Microsoft)

Sebagai manusia biasa, tentu kami pun mencoba untuk menjawabnya seperti ini:
“Kamu tidak harus menunggu dirimu itu sempurna, untuk bisa menilai (seberapa bagus) suatu karya/hal milik orang lain.
Selama penilaian kamu tersebut memang benar adanya (sesuai), sekaligus membangun.

Tentu saja itu di perbolehkan, tanpa harus ada perkataan "FanBoy" atau semacamnya. Terlanjur Fans/Cinta dengan Windows 10 boleh, tapi jangan sampai menjadi cinta buta. (Menutup mata dari Realita)

Nah sekarang, andai saja kamu di beri pertanyaan seperti itu, jawaban apa yang akan kamu berikan kepada orang lain yang tidak sependapat dengan kamu tersebut?

Catatan...

Bagi kamu yang fans berat akan Bill Gates, Microsoft, Windows 10 harap tenang. Sebab, hal-hal yang kami tuliskan di atas hanyalah opini semata dari hati si penulis, yaitu kami sendiri.

Jika kamu mempunyai argumen ataupun pendapat yang berbeda, itu tidak masalah. (Perbedaan pendapat itu hal yang sangat wajar)

Mau bertanya? Silahkan...

Debat Online? Oke Siap!

Kesimpulan...

Jadi kesimpulannya adalah, OS Windows 10 memang belum sempurna. Hal tersebut terbukti dengan adanya berbagai keluhan yang di lontarkan oleh para konsumen/penggunanya. (termasuk kami juga)

Kita sebagai manusia biasa, di perbolehkan untuk mengkritik ataupun menganggap “jelek” beberapa hal yang ada di dunia ini. Dan tentunya kritik tersebut harus di perkuat dengan alasan yang logis juga.

Begitulah kira-kira...

Sumber...

Beberapa sumber yang pernah kami baca berasal dari artikel WinPoin.

Selebihnya, merupakan pengalam pribadi.

Sekian...

Itulah artikel mengenai 12 Kelemahan yang Membuat OS Windows 10 itu JELEK, BENGET. Semoga informasi yang kami tuliskan melalui artikel di atas bisa bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

Mohon maaf jika ada salah kata, karena kami hanyalah manusia biasa.

Sampai jumpa di lain waktu,

Terima kasih
Tolong bagikan ke teman kamu jika menurutmu ini bermanfaat


Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.

Friday, November 19, 2021

Cara Install NET Framework 3.5 di Windows 10 Secara Offline (100%)

Cara ini sama sekali tidak membutuhkan koneksi internet, alias 100% mode offline.
Cara ini sama sekali tidak membutuhkan koneksi internet, alias 100% mode offline.
Kalian tentunya pernah mengalami kasus pada Windows 10 ketika membuka game-game tertentu, tiba-tiba muncul pop up bahwa OS Windows 10 yang kalian gunakan belum terinstall Net Framework 3.5. Lalu, bagaimanakah cara install Framework tersebut secara offline?

Kalian tidak perlu khawatir ketika membuka beberapa judul game kemudian muncul pop up seperti itu. Sebab, pada windows versi terbaru seperti Windows 8, 8.1, maupun windows 10, pihak developer OS tersebut tidak otomatis memasangkan komponen Net Framework 3.5 di dalamnya.

Komponen NET Framework tersebut sudah tersimpan dalam bentuk file pada folder installer Windows 8 / 8.1. Lokasi file tersebut terletak pada "Windows ISO:\sources\sxs". (Folder yang bernama "sxs" adalah file Net Framework yang bisa kalian gunakan install.

Sebagai gantinya, pada Windows 8, 8.1, maupun Windows 10 secara default sudah terpasang Net Framework versi 4.5 di dalamnya. Berbeda dengan OS sebelumnya yaitu Windows 7, secara default yang terpasang adalah Net Framework 3.5. (versi 4.5 belum terpasang)

Persiapan install net framework 3.5

Sebelum melakukan pemasangan Net Framework 3.5 pada Windows 10 secara offline, tentunya kalian harus menyiapkan bahan-bahannya dulu. Di bawah ini sudah kami siapkan bahan yang di perlukan.

Bahan-bahan net framework 3.5

Siapkan terlebih dahulu bahan-bahan di bawah ini.

Cara lain untuk bisa mendapatkan Net Framework 3.5 Offline, yaitu dengan mengambilnya dari folder “Windows 10.iso/source/sxs”. (harus punya file ISO dari Windows 10)

Nah, folder bernama “sxs” pada lokasi itulah Net Framework 3.5 yang bisa kalian gunakan untuk menginstall Net Framework 3.5 pada Windows 10.

Sedangkan untuk Windows 7 / 8, cara mendapatkan file Net Framework 3.5 nya pun sama persis.

Langkah Install Net Framework 3.5 Pada Windows 10

  1. Pertama, copy terlebih dahulu folder “sxs” (Net Framework 3.5) yang telah kami siapkan di atas ke Partisi C:\sxs.
    Copy file "Net Framework" ke partisi C
  2. Kedua, setelah folder “sxs” di copy ke Partisi C, kemudian buka CMD (Command Prompt) as Administrator.
    Buka CMD
  3. Ketiga, setelah CMD terbuka, ketik perintah “cd/”, kemudian tekan “Enter”.
    Ketik perintah "cd/"
  4. Keempat, setelah menekan enter, ketik kembali perintah ini “dism.exe /online /enable-feature /featurename:netfx3 /source:c:\sxs”, kemudian tekan “Enter” maka proses install akan berlangsung.
    Ketik perintah "dism.exe /online /enable-feature /featurename:netfx3 /source:c:\sxs"
  5. Kelima, kalian tunggu hingga 100%, setelah itu restart.
Bagi kalian yang belum tau, langkah di atas juga bisa kamu lakukan pada Windows 7 maupun 8. Caranya sama persis, hanya beda di file Net FX nya saja. (tinggal di sesuaikan)

    Catatan...

    Jika dalam proses install terjadi error, kemungkinan besar kalian salah dalam penulisan perintah pada CMD (Command Prompt). Jadi, apabila ada kesalahan atau eror, silahkan ulangi kembali penulisan perintah hingga benar.

    Sekian...

    Itulah artikel mengenai Cara Install NET Framework 3.5 di Windows 10 Secara Offline (100%). Semoga informasi yang kami tuliskan melalui artikel di atas bisa bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

    Mohon maaf jika ada salah kata,

    Sampai jumpa di lain waktu.

    Terima kasih
    “Tolong bagikan ke teman kamu jika menurutmu ini bermanfaat”


    Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.

    Cara Mengubah USB Joystick Biasa Menjadi XBOX 360 Controller

    Cara Mudah Mengubah USB Joystick Biasa menjadi XBOX 360 Controller
    Cara Mudah Mengubah USB Joystick Biasa menjadi XBOX 360 Controller (emulator)
    Bermain game pada sebuah komputer / PC merupakan suatu kegiatan yang menyenangkan dan seru dalam upaya melepas kepenatan dalam menjalani rutinitas kehidupan sehari-hari.

    Namun yang jadi kendala adalah, sebagian orang mungkin tidak biasa dan nyaman jika harus menggunakan kontrol menggunakan keyboard pada saat bermain game.

    Maka solusi sementara dalam hal ini yaitu membeli sebuah gamepad atau joystick khusus untuk perangkat OS Windows bernama XBOX 360 Controller.

    Masalah 1 selesai, muncul masalah baru...

    Memang masalah pertama bisa mudah di atasi dengan cara membeli sebuah stick XBOX 360 Controller. Namun akan muncul masalah berikutnya, yaitu harga dari controller ini ternyata begitu MAHAL.

    Sekedar info saja, stick XBOX 360 Controller bisa di hargai sekitar Rp. 280.000.

    Angka tersebut tentu tergolong sangat mahal menurut bagi sebagian besar orang. (jika di bandingkan dengan joystick biasa)

    SOLUSI: Menggunakan bantuan aplikasi x360ce

    Bagi kalian yang belum tahu, sebenarnya sudah di temukan sebuah cara agar bisa memainkan game PC Windows, tanpa harus menggunakan XBOX 360 Controller. (pakai joystick biasa juga bisa)

    Kegiatan ini sering di sebut sebagai “cara mengubah USB Joystick biasa menjadi XBOX 360 Controller”.

    Dan langkahnya pun tidak terlalu sulit, jika mau memperhatikan tutorial ini dengan serius.

    Persiapan alat dan bahan

    Sebelum mengikuti turorial ini, sudah tentu harus siapkan dulu alat dan bahannya. Daftar alat dan bahan sudah kami tuliskan di bawah:

    • Software x360ce
    • USB Joystick / Gamepad biasa.
    • PS2 to USB Converter (jika di butuhkan)

    Alat dan bahan UTAMA dari tutorial ini sebenarnya hanya 2 saja, yaitu Software x360ce dan USB Joystick.

    Sedangkan untuk yang PS2 to USB Converter, alat ini hanyalah optional jika di butuhkan. Misalnya saja jika kalian menggunakan stick Playstation 2, maka harus menggunakan alat tambahan berupa PS2 to USB Converter tadi.

    Apabila joystick yang kalian gunakan sudah include konektor USB, maka tidak usah menggunakan alat tambahan converter. (PS2 to USB)

    Ubah USB Joystick biasa menjadi X360 Controller

    Sedangkan untuk cara penggunaannya, silahkan ikuti langkah-langkah di bawah ini.

    1. Download dan install aplikasi x360ce

    Download x360ce di website resmi, kemudian install
    Download x360ce di website resmi, kemudian install
    Sebelum menginstall aplikasi x360ce, ada baiknya kalian install terlebih dahulu komponen penting OS Windows, seperti DirectX, C++, dan lain-lain.

    Untuk aplikasi x360ce, silahkan download langsung di website resminya.

    2. Selesai install, pasang joystick ke PC / Laptop

    Buka x360ce, kemudian pasan gamepad yang kamu gunakan
    Buka x360ce, kemudian pasan gamepad yang kamu gunakan
    Setelah aplikasi x360 terinstall dengan baik, cobalah buka sebentar aplikasinya untuk memastikan software tersebut dapat berjalan dengan benar atau tidak.

    Jika sudah di coba buka aplikasi, kemudian di lanjutkan dengan memasangkan joystick / gamepad yang kalian miliki ke PC / Laptop.

    Pastikan joystick dapat terbaca dengan baik pada aplikasi x360ce.

    Jika sudah terbaca, tampilannya kira-kira akan seperti di bawah ini.
    Jika gamepad sudah terdeteksi, gambar kontrol xbox 360 akan terlihat lebih jelas
    Jika gamepad sudah terdeteksi, gambar kontrol xbox 360 akan terlihat lebih jelas
    Jika belum terbaca (kosong), maka tutup terlebih dahulu aplikasi x360ce, kemudian buka lagi hingga benar-benar terbaca.

    3. Sudah terbaca, atur seluruh tombol

    Atur seluruh tombol satu per satu hingga PAS dan SESUAI
    Atur seluruh tombol satu per satu hingga PAS dan SESUAI
    Selanjutnya, atur seluruh tombol yang ada pada joystick hingga meyerupai / sama persis dengan pengaturan default yang ada pada Controller XBOX 360 pada umumnya.

    Klik button mana yang akan di ubah, kemudian di lanjutkan menekan tombol fisik satu per satu pada joystick yang kalian gunakan.

    Atur semuanya hingga menurutmu PAS dan SESUAI.

    4. Pengaturan selesai, save!

    Jangan lupa klik SAVE jika sudah selesai atur tombol
    Jangan lupa klik SAVE jika sudah selesai atur tombol
    Setelah seluruh tombol kamu atur, jangan lupa klik save yang ada di bawah bagian kiri.

    5. Setelah save, pindah x360ce ke directory game

    Pindahkan data aplikasi x360ce ke dalam directory game
    Pindahkan data aplikasi x360ce ke dalam directory game
    Setelah selesai mengatur dan save, kemudian copy seluruh file yang ada pada program file aplikasi x360ce, selanjutnya letakan pada directory game yang akan kamu ingin mainkan menggunakan/atur menjadi X360 Controller.

    6. Coba buka gamenya, selesai...

    Buka game yang telah kamu isi dengan x360ce pada directory game
    Buka game yang telah kamu isi dengan x360ce pada directory game
    Langkah terakhir, cobalah untuk membuka gamenya.

    Sebagai contoh, game PC yang membutuhkan x360ce adalah Naruto Shippuden Ninja Storm 3 / 4.

    Cara Menggunakan x360ce versi video...

    Jika masih ada yang belum jelas, silahkan tonton saja cara penggunaan x360ce versi video di bawah ini.


    Semoga bisa lebih jelas...

    Kesimpulan...

    Jadi kesimpulannya adalah, kita tidak harus bayar mahal-mahal hanya untuk sekedar menikmati bermain game PC Windows menggunakan joystick.

    Menggunakan gamepad KW / abal-abal pun bisa.

    Catatan...

    Ingat, poin-poin yang kami tuliskan di atas merupakan pendapat pribadi dari kami sendiri. Jadi wajar saja jika terdapat hal yang tidak sesuai/sependapat dengan kamu-kamu yang sedang membaca artikel ini.

    Sekian...

    Itulah artikel mengenai Cara Mengubah USB Joystick Biasa Menjadi XBOX 360 Controller. Semoga informasi yang kami tuliskan melalui artikel di atas bisa bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

    Mohon maaf jika ada salah kata,

    Sampai jumpa di lain waktu.

    Terima kasih
    “Tolong bagikan ke teman kamu jika menurutmu ini bermanfaat”


    Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.

    Thursday, November 18, 2021

    Windows 10 Langsung “Teraktivasi” ketika Login Akun Outlook! Kok Bisa?

    Windows 10 Langsung “Teraktivasi” ketika Login Akun Outlook! Kok Bisa?
    Mendapatkan Windows 10 secara gratis, hanya dengan akun outlook
    Sebenarnya, pada artikel kali ini kami mau menulis singkat saja, tentang kejadian yang lagi-lagi menurut kami cukup aneh dan sepertinya juga layak untuk di ceritakan kepada kamu-kamu.

    Yang akan kami ceritakan nantinya yaitu tentang suatu kejadian dimana OS Windows 10 Pro yang kami gunakan, tiba-tiba bisa “Teraktivasi” secara otomatis ketika proses install selesai. (saya tidak menggunakan "software pembajak" apapun)

    Padahal, beberapa dari kalian pasti sudah mengetahui bahwa masa gratis upgrade Windows 10 sendiri sudah berakhir pada tanggal 29 Juli 2016 yang lalu. Lalu mengapa Windows 10 yang kemarin kami install, tiba-tiba teraktifasi/activated dengan sendirinya?

    Ada yang tahu?

    Cerita dimulai...

    Saran saya, posisikan tubuh kamu sesantai mungkin agar cerita di bawah ini bisa kalian cerna baik-baik. (Biar kamu nggak cepat lelah, karena artikel ini mungkin saja bagi kamu membosankan)

    Laptop yang kami gunakan...

    Awal kisah, kala itu kami membeli sebuah laptop merk Sams*ng milik teman sekolah SMK saya. Laptop tersebut kami beli dengan harga yang relatif murah, yaitu 1.900.000 Rupiah saja.

    Sekedar informasi saja, di bawah ini merupakan spesifikasi Laptop yang kami beli tersebut.

    • AMD E2 APU 1.7 Ghz
    • RadeonHD 7340 + 8500M
    • 4GB RAM (1 Slot)
    • Windows 7 (Bajakan)

    Saya tekankan lagi bahwa OS pada laptop kami tersebut saat itu masih menggunakan Windows 7 Bajakan! (Kantong pelajar, pihak sekolah pun tidak mempermasalahkan penggunaan software bajakan)

    Tolong di ingat-ingat, OS yang kami gunakan awalnya adalah Windows 7 Ultimate (Bajakan)

    Rilisnya Windows 10...

    Setelah beberapa bulan kami menggunakan Windows 7 Bajakan tersebut, akhirnya kami pun tertarik (coba-coba) Windows 10 Pro Final telah di rilis oleh Microsoft beberapa tahun yang lalu. Tanpa pikir panjang, kami pun langsung mengunduh file ISO Windows 10 kemudian menginstallnya di laptop kami tersebut.

    Singkat cerita, Windows 10 tersebut telah berhasil kami install melalui “Flashdisk” kemudian kami lanjutkan dengan memasukan akun Outlook yang kami miliki. (akun Outlook yang kami miliki, tidak pernah kami gunakan & tentu saja akun Outlook ini tidak ada yg "istimewa" di dalamnya)

    Teraktivasinya Windows 10 Pro...

    Waktu itu kami memang sengaja tidak menggunakan Activator ataupun Loader (software pembajak) untuk membuktikan apakah benar Windows 10 bisa di dapatkan secara gratis. (Padahal, masa gratis Windows 10 sudah lewat, iseng)

    Setelah memasukan akun Outlook milik kami pribadi, tentu saja ketika kami cek masih ada pemberitahuan bertuliskan “Not Activated” yang terpampang "nyata" di pojok kanan bawah pada Windows yang kami gunakan tersebut.

    Melihat tulisan System Windows yang masih "Not Activated" tersebut, tentu saja kami tidak kaget atau pun kecewa di karenakan hal tersebut. Karena memang tidak mungkin tiba-tiba "Activated" layaknya menunggu sebuah keajaiban di dunia yang cukup "kejam" ini.

    Dan itu berlangsung selama beberapa hari.

    Hari esok, sengaja kami biarkan berstatus "trial"

    Cukup lama kami menggunakan Windows 10 tanpa di aktivasi menggunakan software pembajak apapun. (sengaja kami biarkan trial, sebab jika kami menggunakan "Tool Pembajak", tentunya sama saja kami seperti "pencuri", mirip dengan artikel yang berjudul Pencuri Software Bajakan!

    Setelah mengetahui akan kerja keras para developer game yang begitu "sulit", membuat kami agak "risi" ketika harus menggunakan "Tool Pembajak".

    Tak di sangka, keajaiban datang!

    Setelah cukup lama (skitar beberapa minggu) kami meggunakan Windows 10 Trial, tiba-tiba Windows yang kami gunakan tersebut "teraktivasi dengan sendirinya". Entah apa yang menyebabkan OS Windows 10 yang kami gunakan statusnya menjadi "Windows is activated".

    Kira-kira tampilannya seperti ini,
    Windows 10 activated with a digital license
    Btw, screenshot gambar ini asli dari laptop kami sendiri, No Hoax!
    Namun yang terpenting, Windows 10 Pro yang kami miliki tersebut bisa “Activated” tanpa harus menggunakan Loader, KMS Pico, ataupun software pembajak lainnya.

    Windows 10 murni teraktivasi tanpa harus melakukan hal yang menyimpang! (ilegal)

    Perlu kamu ketahui!

    • Laptop yang kami gunakan tersebut, pada awalnya menggunakan Windows 7 Bajakan (sudah kami beritahu di atas tadi)
    • Akun Outlook yang kami gunakan login, benar-benar kosong (tidak istimewa) dan jarang di gunakan. (Saya membuatnya sendiri)
    • Sebelum itu, kami belum pernah melakukan transaksi membeli sebuah "Sistem Operasi".
    • Masa Gratis Windows 10, sudah lewat. (29 Juli 2015)
    • Pertama, OS kami biarkan trial selama beberapa minggu (sudah login Outlook), kemudian barulah setelah itu Windows 10 tiba-tiba sudah aktif (Windows is activated)
    • No Hoax, No tipu, dll (sekeadar berbagi pengalaman)

    Catatan...

    Cerita di atas merupakan kisah nyata dan murni kejadian yang kami alami ketika mendapatkan Windows 10 Original tersebut. (Entahlah, Windows yang kami dapatkan ini benar-benar ORI atau tidak, kami sendiri kurang begitu yakin)

    Intinya kami tidak menggunakan "Tool Pembajak" apapun. Hanya bermodalkan akun Outlook, Windows 10 tiba-tiba "Activated".

    Ingat, poin-poin yang kami tuliskan di atas merupakan pendapat pribadi dari kami sendiri. Jadi wajar saja jika terdapat hal yang tidak sesuai/sependapat dengan kamu-kamu yang sedang membaca artikel ini.

    Sekian...

    Itulah artikel mengenai berbagi pengalaman mendapatkan OS Windows GRATIS. Semoga informasi yang kami tuliskan melalui artikel di atas bisa bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

    Sampai jumpa di lain waktu,

    Terima kasih

    Tolong bagikan ke teman kamu jika menurutmu ini bermanfaat


    Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.

    Tuesday, November 16, 2021

    Cara Masuk ke Menu Recovery (Safe Mode) Pada Windows 8 / 10

    Inilah Cara Termudah Masuk Recovery Mode Pada Windows 10
    Masuk Advanced (Safe Mode) Pada Windows 8 dan 10
    Pernahkah kalian mengalami masalah umum windows seperti tidak dapat booting, eror boot manager, serangan dari virus, dan masalah klasik windows lainnya?

    Baca: Cara Install Net Framework 3.5 Offline pada Windows 10 Pro (work)

    Beberapa pengguna komputer windows biasanya akan melakukan install ulang Operating System yang mereka gunakan untuk mengatasi masalah tersebut. Padahal, kebanyakan masalah umum windows bisa di atasi melalui mode recovery.

    Jadi, sebelum kamu melakukan install ulang, alangkah baiknya kalian mencoba melakukan tahap repair Windows melalui "Recovery Mode". Di bawah ini merupakan langkah-langkah untuk masuk Recovery Mode.

    Langkah Masuk Recovery Mode

    1. Pertama, matikan terlebih dahulu komputer / laptop yang kamu gunakan. Setelah itu, hidupkan kembali sambil menekan tombol “Shift + F8”. Jika sudah, maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini.
      Shift + F8
    2. Setelah itu, pilih opsi “Troubleshot
      Troubleshoot
    3. Kemudian, pilih “Advanced Options
      Advanced Options
    4. Selanjutnya pilih “Windows Startup Setting
      Windows Startup Setting
    5. Setelah itu, pilih “Restart”.
      Restart
    6. Setelah restart maka akan muncul tampilan hitam seperti di bawah ini.
      Pilih mode apa yang ingin kamu gunakan

    Catatan...

    Langkah di atas merupakan cara masuk ke "Recovery Mode" sekaligus memeberitahukan bagaimana cara masuk ke "Save Mode". Nah untuk tahap "Repair Windows", kalian bisa memanfaatkan fitur yang ada pada "Menu Recovery", misalnya Command Prompt, Automatic Repair, dll.

    Perlu kalian ketahui bahwa cara ini bisa kalian lakukan juga pada windows sebelumnya, yaitu windows 8.

    Sekian...

    Itulah artikel mengenai Inilah Cara Termudah Masuk Recovery Safe Mode Pada Windows 10. Semoga informasi yang kami tuliskan melalui artikel di atas bisa bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

    Mohon maaf jika ada salah kata,

    Sampai jumpa di lain waktu.

    Terima kasih
    “Tolong bagikan ke teman kamu jika menurutmu ini bermanfaat”


    Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.

    10 Penyebab dan Cara Mengatasi Komputer/Laptop Terkena Virus (shortcut)

    ini adalah alasan masuk akal, mengapa komputer kamu yang sangat bagus itu bisa terkena serangan virus wannacry, agar kamu paham
    Sebuah Laptop yang terkena virus Ransomeware Wannacry, awas jangan sampai ikut cry!!!
    Yang namanya virus komputer, tentu saja berbeda dengan virus yang berada pada tubuh manusia. Jangan sekali-kali kamu menyamakan antara virus komputer dengan virus manusia. (itu suatu hal yang berbeda)

    Virus komputer dengan virus manusia memang berbeda, namun memiliki cara kerja “jahat” yang hampir sama. Jika kamu perhatikan, virus yang berada pada tubuh manusia itu seperti gambar di bawah ini.
    jangan di samakan antara virus yang berada pada tubuh manusia berbeda dengan yang ada pada komputer pc laptop
    Virus dalam tubuh manusia - source: Google.com
    Sedangkan untuk virus komputer itu bisa berupa program aplikasi (algoritma jahat), yang tujuannya lebih dominan ke pencurian data, merusak sistem OS, dan tindakan merugikan lainnya.

    Bentuk fisik sederhananya kira-kira akan seperti ini.
    virus yang berada pada tubuh manusia berbeda dengan yang ada pada komputer harus di cegah agar tidak memperburuk keadaan komputermu
    Virus komputer berupa algoritma jahat - source: Google.com
    Bentuk virus yang kamu lihat di atas hanyalah sebuah “gambaran” yang kami temukan dari beberapa sumber di internet. Yap, kurang lebih, bentuknya seperti itu, program berisi sekumpulan algoritma “jahat”. (bisa berupa aplikasi/game)

    Sama, tapi berbeda...

    Lalu, mengapa kedua hal tersebut memiliki istilah yang sama? (Virus)

    Sebab seperti yang sudah kami katakan di awal-awal tadi, bahwa cara kerja virus yang ada pada komputer & manusia itu hampir sama. Yaitu sebuah benda asing yang menyusup pada suatu sistem.

    Sistem, bisa berupa OS atau pun sistem Tubuh Manusia yang menjadi target penyusupan oleh virus. Tujuan dari si virus ini bisa untuk kebaikan atau bisa juga malah membawa dampak keburukan. Tergantung.

    Benda asing dari luar yang berusaha masuk ke “dalam”, akan lebih mudah jika istilahnya di samakan dengan yang sudah ada saja, yaitu “Virus”. (Biarpun itu hanya pendapat pribadi kami sih)

    10 penyebab, komputer bisa terkena serangan virus...

    Di bawah ini sudah kami tuliskan beberapa penyebab yang memungkinkan komputer ataupun laptop kesayangan yang kamu gunakan tersebut bisa terkena/terinfeksi virus. (terutama untuk OS Windows)

    Silahkan baca dengan teliti...

    1. Sering cabut/pasang flashdisk

    Memang, sering cabut/pasang media penyimpanan melalui perangkat USB merupakan tindakan yang sulit untuk di hilangkan. (saya juga termasuk yang hobi dan sering melakukan hal ini, karena kebutuhan)

    Dengan semakin seringnya perangkat luar terhubung dengan PC/laptop, maka akan seiring juga dengan meningkatnya “resiko” kemungkinan adanya penyusup yang masuk. (serangan benda asing, virus)

    Benda asing dari luar ini akan masuk melalui jalur USB, kemudian akan “aktif” ketika si pemakai membuka program jahat tersebut. Jadi, berhati-hatilah dalam membuka program aplikasi. (program apapun itu)

    Terutama jika kamu sering melakukan cabut/pasang media penyimpanan seperti flashdisk, hardisk external, dan lain sebagainya.

    2. Mengunduh file tidak jelas sembarangan

    Biasanya, di saat kamu sedang asik-asiknya berselancar di dunia maya, sebenarnya ada bahaya yang sedang mengintai kesehatan Operating System yang sedang kamu gunakan. (OS Windows tentunya)

    File-file yang kamu unduh bisa saja mengandung/disisipi sebuah virus yang berbahaya, terutama pada jenis file program aneh yang berekstensi “exe”. (program aneh “exe” patut di curigai)

    Jadi, berhati-hatilah dalam mengunduh suatu file, atau paling tidak kamu harus paham akan fungsi dan file apa yang sedang kamu unduh tersebut.

    Satu lagi, kami sarankan jika ingin mengunduh software aplikasi, unduhlah langsung dari website resminya saja. (alasannya, tentunya lebih aman)

    3. Install program sembarangan

    Sebelum menginstall suatu program aplikasi, kami sarankan untuk mengecek terlebih dahulu aplikasi tersebut. (apakah masih sehat, atau malah sudah terinfeksi oleh virus)

    Untuk program-program tertentu, biasanya sudah secara otomatis di deteksi oleh antivirus. Itu pun kalau antivirus kamu yang terpasang sudah bisa  mengenalinya. (agar lebih yakin, scan secara manual juga bisa)

    Maka dari itu, lakukanlah update database antivirus yang kamu gunakan agar dia (antivirus) bisa mengenali virus-virus baru. (contohnya, virus yang sedang gempar saat artikel ini di tulis, yaitu Ransomeware WannaCry)

    4. Asal ikut tutorial, padahal tidak paham

    Jika kamu belum/nggak paham dengan apa yang kamu lakukan saat mengikuti suatu tutorial, maka saran kami adalah, urungkan lagi niatmu untuk melakukan langkah tutorial tersebut. (jika belum yakin/setengah2)

    Lebih baik pahami dulu dan yakinkan dirimu bahwa kamu Bisa & Paham betul dengan apa yang sedang kamu lakukan dalam mengikuti langkah-langkah tutorial. (misal, mengubah registy, services, system32, dll)

    Seperti kata pepatah:
    ”Lebih baik pelan-pelan, asalkan berjalan sesuai harapan.”
    (Tanpa harus terjadinya kerusakan konyol yang seharusnya tidak perlu)

    5. Tidak memakai/pasang antivirus

    Perlu kamu ketahui, bahwa antivirus itu PENTING!

    Sangat-sangat di anjurkan jika saat ini kamu masih menggunakan OS Jadul. Misalnya saja Windows XP, Windows Vista dan Windows 7. Ketiga OS tersebut alangkah baiknya jika di lengkapi dengan antivirus tambahan.

    Sedangkan jika kamu sudah menggunakan Windows 10, tidak perlu lagi menggunakan antivirus dari pihak luar. Lebih baik kamu gunakan antivirus bawaan (Defender) namun dalam kondisi tetap terUPDATE.

    Perlu diketahui, biarpun kamu sudah menginstall antivirus paling baru sekalipun, sebenarnya kemungkinan untuk terserang virus itu tetap masih ada. (tidak ada suatu sistem yang aman, alias selalu ada celah)

    Itu semua tergatung pada “user” yang memakai, dan juga seberapa “hebat” si pembuat virus (cr*cker) itu tadi.

    6. Jarang/tidak pernah perbarui antivirus

    Fungsi dari memperbarui antivirus itu cukup banyak.

    Salah satu kegunaannya yang paling penting yaitu bisa meningkatkan jumlah database virus apa saja yang bisa di kenali sebagai program “berbahaya”.

    Nah, jika antivirus kamu jarang di perbarui/update, maka kemungkinan besar ia (antivirus) tidak akan mengenali virus-virus baru yang seiring waktu terus meningkat. (Contohnya tadi, virus baru Ransomeware WannaCry)

    Jika si antivirus itu tidak dapat mengenali apakah program yang di simpan itu tergolong jahat atau tidak, maka bisa di pastikan si antivirus tadi itu akan mengabaikan program “jahat” untuk mengutak-atik sistem komputer.

    Dia (antivirus) akan diam saja dan mengira bahwa Everythings Gonna Be Alright. Padahal, ada ancaman tersembunyi dari program jahat yang telah di abaikan oleh antivirus yang “kurang update” tersebut.

    7. Memakai/install software bajakan

    Jangan salah, memakai software bajakan juga memiliki resiko serangan VIRUS!

    Para Cr*cker yang cerdik, memanfaatkan situasi ini untuk menyebarkan virus-virus ciptaan mereka melalui P*atch, K*ygen, dan file tidak jelas lainnya untuk mengelabui pengguna komputer awam yang minim pengetahuan.

    Tanpa kamu sadari, bahwa P*tch & Cr*ck yang telah kamu gunakan untuk membajak software milik orang lain, ternyata memiliki tugas “sampingan” yang tugasnya itu pun belum kamu ketahui. (misterius)

    Walaupun tidak semuanya sih.

    Mending kamu baca artikel ini: Memakai Windows Bajakan, Bahaya Gak Sih?

    8. Memakai/install game bajakan

    Hampi sama dengan nomor 7 tadi, bahwa game-game bajakan yang menggunakan P*atch, K*ygen, dan file tidak jelas lainnya juga memiliki resiko terjangkit virus yang sama. (di sisipi virus pada suatu P*tch/K*ygen)

    Menggunakan aplikasi atau game bajakan akan menimbulkan resiko keamanan & perasaan bersalah akibat menggunakan barang orang lain tanpa seijin dari si pemilik. (developer)

    Kalau bisa nih ya, cobalah untuk menghentikan kelakuan membajak software. Jangan sampai hal itu menjadi ladang dosa “unlimited” untukmu. Paling tidak, kurangilah penggunaan software bajakan secara bertahap.

    Dengan cara tersebut, mungkin akan terasa lebih mudah.

    Itu pun kalau kamu masih punya hati nurani.

    9. Disable Firewall & Windows updates

    Windows Firewall & Windows update tak luput menjadi incaran beberapa services OS Windows yang sering di “disable” demi menunjang peforma gaming yang benar-benar maksimal. (dulu, kami juga melakukannya)

    Seperti yang sudah kami tuliskan pada artikel lain yang berjudul 20 Services Windows yang Aman untuk di Hentikan!

    Pada artikel tersebut telah kami tuliskan beberapa services Windows mana yang aman di matikan demi menunjang peforma Windows yang paling gahar, optimal, dan maksimal.

    Namun sebenarnya, ada beberapa services yang cukup penting dalam menjaga keamanan OS Windows dalam menghadapi serangan virus di masa mendatang. Salah satunya (ada 2) Firewall & Windows update.

    10. Kurangnya pengetahuan perkembangan teknologi

    Untuk yang satu ini, lebih tepatnya mencakup keseluruhan 9 daftar di atas tadi, yaitu kurangnya pengetahuan terhadap perkembangan dunia teknologi.

    Dengan adanya ilmu pengetahuan, tentu saja akan mengurangi/menghindari/mencegah kesalahan-kesalahan konyol yang seharusnya tidak perlu terjadi. (hanya buang-buang waktu)

    Kamu boleh-boleh saja tidak menggunakan antivirus apapun (misal seperti itu), namun tentunya kamu harus mengetahui juga beberapa resiko & tantangan yang akan kamu temui kedepannya.
    Seberapa “aman” sebuah sistem operasi, itu tergantung pada seberapa “cerdas” si pemakainya.
    Kiri-kira seperti itu.

    Masuk akal?

    Cara pencegahannya gimana?

    Jika kamu ingin melakukan pencegahan terhadap serangan suatu virus komputer, mudah saja. Cukup lakukan “kebalikan” dari 10 alasan yang sudah kami tuliskan di atas tadi. (atau, lebih tepatnya 9 Alasan saja)

    Yap, mudah kan?

    Kesimpulan...

    Jadi kesimpulannya adalah, Mencegah virus itu lebih baik dari pada harus menghapus virus. (ngomong apa sih)

    Cukup singkat, padat, dan tidak jelas.

    Tambahan...

    Ada satu hal lagi yang ingin kami sampaikan...

    Dengan membaca poin-poin penting tulisan di atas, kami harap saat ini kalian benar-benar paham bagaimana cara menghindar, mengatasi, dan mengetahui apa yang boleh & tidak boleh di lakukan. (virus)

    Dan, alangkah senangnya hati ini jika kamu mau meluangkan waktunya untuk membagikan (share) tulisan sederhana kami ini ke sosial media (FB, Twitter, dll). kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.

    Catatan...

    Ingat, poin-poin yang kami tuliskan di atas merupakan pendapat pribadi dari kami sendiri. Jadi wajar saja jika terdapat hal yang tidak sesuai/sependapat dengan kamu-kamu yang sedang membaca artikel ini.

    Sekian...

    Itulah artikel mengenai 10 Penyebab dan Cara Mengatasi Komputer/Laptop Terkena Virus. Semoga informasi yang kami tuliskan melalui artikel di atas bisa bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

    Mohon maaf jika ada salah kata,

    Sampai jumpa di lain waktu.

    Terima kasih

    Tolong bagikan ke teman kamu jika menurutmu ini bermanfaat


    Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.

    Monday, November 15, 2021

    Group Komputer Facebook: Pengguna PC & Laptop Low End Indonesia

    group ini akan membahas seputar permasalahan umum, pertanyaan, gta5, spek segini bisa main gak
    Perkumpulan pengguna PC / Laptop Low End di Indonesia
    Bermaksud untuk melengkapi, sekaligus meramaikan keberadaan (Populasi) kita sebagai pengguna yang masih setia dengan Komputer atau pun Laptop Low End, maka dari itu di buatlah sebuah Group Facebook untuk menampung kalian semua. (spek masih low end)

    Group ini kami beri nama Pengguna PC & Laptop Low End Indonesia.

    Topik apa yang di bahas?

    Di dalam group ini, di usahakan sebagian besar akan membahas berbagai hal seputar teknologi, game, tutorial, serta berita teknologi lainnya yang sedang hangat di perbincangkan. (lagi Booming, Viral, Gempar, dll)

    Bukan hanya itu saja, bagi kamu yang ingin mencari solusi, saran, dan mempunyai pertanyaan permasalahan umum seputar Teknologi & Gaming di PC/Laptop Jadul (Low End), maka di sinilah tempatnya. (Misal, spek segini bisa main GTA5 nggak?)

    Tempat untuk saling berkumpul, berbagi, dan mencari solusi dalam memecahkan suatu permasalahan.

    (Terutama Pengguna PC & Laptop Low End di seluruh Indonesia)

    Lalu, Group ini untuk siapa?

    Perlu kamu ketahui, bahwa sebenarnya grup ini tidak hanya di tujukan untuk para pengguna PC atau Laptop Low End saja. Grup ini bersifat universal, yang artinya semua boleh masuk untuk saling bertemu di "dunia maya", atau pun sekedar Berdiskusi & Kumpul Online.

    Jadi, bagi kamu yang saat ini memiliki PC ataupun Laptop Spek Dewa, kalian boleh bergabung di grup ini untuk meramaikan dan saling berbagi pengetahuan seputar dunia Teknologi & Gaming.

    Boleh sekali-sekali kalian debat (berbeda pendapat), asalkan bukan debat ala bocah. (berkata kasar, debat kusir tanpa arah yang jelas, dll)

    Lakukanlah diskusi, adu argumen, atau pun "debat online" yang berkualitas.

    Syarat & Ketentuan...

    Dibawah ini merupakan syarat & ketentuan yang harus di taati oleh seluruh anggota yang telah bergabung maupun yang akan bergabung.

    1. Umur bukan jadi masalah...

    Grup ini untuk semua umur yang menyukai dunia Teknologi & Gaming. Ya semuanya, mulai dari anak kecil, remaja, bapak-bapak, om *telolet* om, kakek, nenek, dan seluruh umat di luar Indonesia pun boleh masuk.

    Semua boleh gabung.

    2. Orang Newbie & Master saling membantu...

    Seluruh anggota sangat di anjurkan untuk saling membantu satu sama lain. Bila ada anggota yang masih dalam tahap belajar dalam dunia Teknologi & Gaming, mohon untuk di bantu menyelesaikan permasalahannya..

    Tidak semua orang itu pintar seperti kamu.

    Jadi, bantulah mereka.

    3. Bully boleh, tapi jangan keterlaluan...

    Jika ada hal menyimpang yang di lakukan oleh beberapa anggota group, kalian boleh bully mereka jika itu di perlukan untuk meramaikan suasana yang monoton.

    Tapi ingat, jangan berlebihan.

    Lakukan bully jika orang tersebut memang pantas untuk di bully demi kebaikan mereka sendiri.

    4. Promosi juga boleh, tapi...

    Di group ini kalian bebas melakukan promosi apa saja, mulai dari Blog pribadi, Channel Youtube, Lapak Jual Beli, dll. Tapi ingat, promosikanlah Karya ataupun Lapak kamu tersebut dengan baik dan berkualitas.

    Dan yang paling penting, Jangan Menipu!

    5. Itu saja dulu...

    Untuk saat ini, mungkin hanya hal di atas saja yang perlu kalian perhatikan dalam menjadi anggota grub ini. Syarat & Ketentuan di atas akan terus di perbarui mengikuti keadaan di masa mendatang.

    Jika kamu mau menambahkan, silahkan komentar di bawah laman ini.

    Topik pembahasan utama di group...

    Beberapa topik yang akan di bahas bersama dalam group adalah seputar dunia Teknologi & Gaming, serta pemecahan masalah umum yang terjadi pada perangkat komputer, terutama PC atau pun Laptop Low End.

    Lebih lengkapnya, seperti di bawah ini,

    • Rekomendasi Game yang cocok untuk Low Spec
    • Pemecahan masalah umum komputer
    • Bagaimana cara begini & cara begitu
    • Pertanyaan spesifikasi komputer
    • Promosi yang baik & berkualitas
    • Review main game di Low Spec
    • Pertanyaan Desain Grafis
    • Pertanyaan Newbie
    • Berbagi informasi
    • Berbagi software
    • Tanya & Jawab
    • Berbagi game
    • Berbagi info
    • GTA5 bisa?
    • Selesai

    Kesimpulan...

    Intinya kalian boleh Bertanya, Berdiskusi, Promosi & Berbagi hal apapun selama itu bermanfaat dan tidak merugikan orang lain.

    Catatan...

    Agar postingan group terlihat rapi dan enak di lihat, usahakan mneyertakan juga Hashtag #OOT, #SHARE, #ASK pada setiap postingan yang kalian buat.

    Sekian...

    Cukup sekian dulu untuk penjelasan mengenai Group Facebook yang bernama Pengguna PC & Laptop Low End Indonesia. Silahkan klik tautan di bawah ini untuk segera menuju ke halaman Group Facebook.

    Silahkan langsung menuju ke TKP!

    IKUT GABUNG!



    Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.

    Sunday, November 14, 2021

    Cara Mengatasi Error 1920 saat Menginstall Microsoft Office 2010

    Error 1920. Service osppsvc failed to start Office 2010
    Pernahkan kalian mengalami gagal install Microsoft Office sekaligus muncul pesan error seperti:
    “Error 1920. Service osppsvc failed to start"
    Jika saat ini kamu sedang mengalami hal itu, maka kamu berada di artikel yang tepat. Sebab, dibawah nanti akan kami jelaskan secara singkat, bagaimana cara mengatasi permasalahan error 1920 ketika menginstall Microsoft Office 2010.

    Sekedar info tambahan, gagalnya install Microsoft Office akibat "Error 1920 Service osppsvc failed to start" ini bisa juga terjadi pada versi MS Office yang lain, misalnya seperti Office 2007, 2010, 2013 bahkan 2016 pun kemungkinan bisa saja terjadi.

    Sedangkan untuk sistem operasinya, kejadian error ini sering dialami jika menggunakan Office 2010 + dikolaborasikan dengan Windows 7. (menurut pengalaman pribadi)

    Dan untuk OS Windows 8 & 10, sejauh ini kami belum pernah mengalaminya.

    Oke, langsung aja ya bos...

    Cara Mengatasi Error 1920: Microsoft Office 2010

    Error 1920. Service osppsvc failed to start
    Error 1920. Service osppsvc failed to start
    Silahkan ikuti langkah-langkah di bawah....

    1. Pengguna Windows 7

    Jika kamu masih menggunakan Windows 7, caranya seperti ini:

    • Tekan tombol Windows + R
      Windows+R
      Windows+R
    • Ketik >> icacls “C:\Program Files\Common Files\Microsoft Shared\OfficeSoftwareProtectionPlatform” /grant “Network Service:F” /t <<, Enter!
      icacls “C:\Program Files\Common Files\Microsoft Shared\OfficeSoftwareProtectionPlatform” /grant “Network Service:F” /t
      Ketik >> icacls bla bla bla...
    • Install Office 2010!!!

    Setelah melakukan langkah di atas, silahkan dilanjutkan dengan proses install Office 2010 seperti biasa.

    2. Pengguna Windows 8 & Windows 10

    Sebenarnya ya sama aja si...

    • Tekan Windows + R
      Tekan Windows + R
      Tekan Windows + R
    • Ketik >> icacls “C:\Program Files\Common Files\Microsoft Shared\OfficeSoftwareProtectionPlatform” /grant “Network Service:F” /t <<, Enter!
      Ketik >> icacls
      Ketik >> icacls
    • Install Office!!!

    Hanya tampilannya saja yang membuat berbeda... (intinya sama aja)

    Oke, jadi seperti itulah cara mengatasinya jika kamu mengalami “Error 1920. Service osppsvc failed to start" pada Windows 7, 8 dan Windows 10.

    Bagaimana jika pesan errornya sedikit berbeda?

    Nah sekarang, bagaimana jika kode error "sama" (1920), namun tulisan/pesan error yang muncul itu berbeda. Misalnya saja pesan errornya itu seperti ini:
    "Service Windows Font Cache Service"
    Nah jika pesan yang muncul itu seperti di atas, maka penanganannya itu adalah...

    • Tekan tombol Windows + R
      Windows + R
    • Kemudian ketik "services.msc", lalu Enter!
      "services.msc"
      "services.msc"
    • Cari services bernama "Windows Font Cache Services", klik 2x.
      "Windows Font Cache Services"
      "Windows Font Cache Services"
    • Ubah mode "disable" menjadi "automatic"
      "disable" menjadi "automatic"
      "disable" menjadi "automatic"
    • Klik OK!
    Dan, selesai...

    Lakukan restart, coba install Office 2010 seperti biasa.

    Catatan...

    Ingat, poin-poin yang kami tuliskan di atas merupakan pendapat pribadi dari kami sendiri. Jadi wajar saja jika terdapat hal yang tidak sesuai/sependapat dengan kamu-kamu yang sedang membaca artikel ini.

    Sedangkan untuk kamu-kamu yang tidak sengaja kesasar di blog ini, mending JANGAN langsung keluar. Lebih baik liat-liat dulu Daftar Isi dari kumpulan artikel yang telah kami tulis blog sederhana ini.

    Bisa jadi, kamu akan menemukan artikel terkait lainnya.

    Itu saja sarannya...

    Sekian...

    Itulah artikel mengenai Cara Mengatasi Error 1920 saat Menginstall Microsoft Office 2010. Semoga informasi yang kami tuliskan melalui artikel di atas bisa bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

    Mohon maaf jika ada salah kata,

    Sampai jumpa di lain waktu.

    Terima kasih
    “Tolong bagikan ke teman kamu jika menurutmu ini bermanfaat”


    Selain sebagai media informasi teknologi, kami juga berbagi artikel terkait bisnis kreator.